INTREND Techno

Teknologi VR Untuk Berbelanja Virtual Ibu Anak Pertama di Indonesia

InTrend – Perkembangan teknologi virtual reality atau teknologi VR di Indonesia semakin pesat. Pelbagai aktivitas pun mulai menerapkan sarana virtual.

Seperti yang berlangsung dalam acara Lazada Mother and Baby Festival 2022. Kegiatan yang merupakan garapan antara Lazada dan Babyologist ini berlangsung secara virtual, 27-29 Juni 2022 lalu.

Tema kegiatan belanja virtual ibu anak ini adalah “The Dreamland, Where Parenting and Dreams Come Together”. Kegiatan ini memakai teknologi Virtual Reality atau VR hasil karya pengembangan Cranium.

Sejumlah acara seperti seminar edukasi juga terlaksana dalam kegiatan ini. VP FMCG Lazada Indonesia, Lia Kurtz menerangkan, seminar ini untuk membantu orang tua dalam membina buah hatinya agar bermimpi besar dan mewujudkan cita-cita berdasarkan potensi serta minat bakat yang mereka miliki.

“Semua orang tua pasti menginginkan yang terbaik untuk anaknya, dan mereka terus mencari informasi agar mendapatkan bekal parenting yang cocok dan relevan dengan perkembangan zaman terkini,” kata Lia Kurtz, saat membuka Lazada Mother and Baby Festival 2022, disampaikan melalui keterangan pers, Rabu 29 Juni 2022.

Gayung bersambut untuk mewujudkan visi Lia Kurtz dalam upaya mengedukasi orang tua di Indonesia dengan memanfaatkan teknologi terkini dari Cranium. Cranium adalah perusahaan solusi teknologi informasi ternama di Indonesia.

Alih-alih menciptakan suasana virtual 2D seraya virtual festival lainnya, Cranium menciptakan pemandangan 360 derajat dalam 3D (tiga dimensi) untuk menimbulkan kesan nyata.

Festival yang berlangsung dengan teknologi VR atau Virtual Reality ini membolehkan pengunjung menikmati sensasi mengunjungi berbagai booth secara virtual. Pengalaman ini memaksimalkan pengalaman pengguna melalui desain ruang yang ceria, dilengkapi dengan animasi avatar yang menarik bagi anak-anak.

Setiap booth-nya juga didesain khusus dengan berbagai tema menarik seperti Fantasy Land, Under the Sea dan Future Land. Pengunjung dapat melakukan aktivitas antara lain berburu harta karun melalui permainan treasure hunt, berfoto selfie di photo booth, atau berkomunikasi dengan pengunjung lainnya melalui live chat.

Banyak kalangan ibu-ibu yang tertarik dengan pengalaman berbelanja melalui VR ini. Antusiasme para ibu-ibu yang menjadi partisipan ini pun tak dapat ditutupi.

Seorang ibu yang hadir, Syahnaz Sadiqah, mengaku bahwa dengan mengikuti seminar edukasi Lazada Mother and Baby Festival, dirinya menjadi tahu cara terbaik untuk mengenali dan mengasah apa yang menjadi potensi dari anak. Pun, menurutnya, konsep virtual reality website di Lazada Mother and Baby Festival kali ini, membuat belanja kebutuhan ibu dan anak menjadi berbeda.

“Bisa sambil bermain bersama si kecil juga!” ujar Syahnaz Sadiqah.

Sementara itu, menurut CEO Cranium Indonesia, William King, penggunaan Virtual Reality saat ini semakin diminati masyarakat. Hal itu terjadi seiring dengan tren Metaverse yang kian meningkat sebagai ruang bersama virtual.

William King juga menyatakan, hal ini sejalan dengan agenda transformasi digital yang diagendakan pemerintah bersama pemangku kepentingan lainnya yang saat ini berjalan secara masif.

“Saya berharap pengguna akan memiliki pengalaman baru dalam menikmati konten VR. Ini yang mendorong kami untuk menciptakan immersiveness yang lebih dalam dan berkualitas melalui design, animasi, serta fitur-fitur interaksi dan komunikasi manusia seperti treasure hunt, live chat, photo booth, yang membuat kita seolah-olah berada dalam dunia nyata” ujar William King.

William King juga menekankan pentingnya memikirkan sisi pengalaman pengguna dan pemilik atau penyelenggara acara. Menurut William King, setiap pihak juga harus mendapatkan business value dari teknologi ini.

Peran pemilik dan penyelenggara acara memerlukan indikator untuk mengukur kesuksesan sebuah acara dengan akurat dan tidak sekadar perkiraan saja.

“Oleh karena itu, Cranium juga merancang system backend yang dapat menangkap data seperti jumlah pengunjung setiap booth, interaksi mereka dengan setiap titik-titik di booth tersebut, dan lain sebagainya. Semua informasi bisa diakses, dianalisa, dan dijadikan report yang berguna bagi pemilik acara tidak hanya untuk mengukur tingkat kesuksesan tapi juga dalam mengambil keputusan bisnis dan marketing,” ujar William King.

Tentang Cranium
Cranium adalah perusahaan penyedia produk dan solusi online maupun digital, yang berfokus pada pengembangan aplikasi mobile, web, e-commerce, ataupun sistem lainnya, termasuk teknologi Virtual Reality atau teknologi VR yang digunakan pada festival Lazada ini.

Selain Lazada Mother and Baby Festival, Cranium telah berpengalaman bekerja sama dengan enterprise dari swasta maupun pemerintah. Hal ini disuguhkan sebagai upaya mendorong dan membantu berbagai perusahaan dalam proses pengembangan kapabilitas dan kapasitas transformasi digital mereka.

Selama Lazada Mother & Baby Festival berlangsung, pengunjung dapat menikmati diskon hingga 90%, ribuan voucher hingga gratis ongkir ketika berbelanja perlengkapan Ibu, bayi dan anak khusus di Lazada. Semua ini dapat diakses melalui https://lzd.co/LazMBFest pada virtual booth yang tersedia. ***

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
DMCA.com Protection Status