INTREND.ID – Tia Lee seorang ikon mode Asia, penyanyi pop, aktris film dan televisi, Jumat 11 November 2022 meluncurkan episode pertama dari seri animasi perdananya.
Tia Lee artis lahir Taipei seorang penyanyi pop Asia, aktris film dan televisi, model, dan mantan anggota girl band Dream Girls.
Selain peran aktingnya dan karier musiknya, Tia Lee sering tampil dalam berbagai peragaan busana besar.
Sebagai ikon mode dan pencipta tren, Tia telah menghiasi sampul majalah mode, kecantikan, dan gaya hidup seperti Vogue, Elle, Marie Claire, dan membagikan tips kecantikan dan mode melalui sejumlah kanal media sosial Vogue.
Seri animasi perdana Tia Lee ini menceritakan perjalanan Tia dan perjuangannya di industri hiburan dan mode.
Seri animasi ini berpusat pada pesan yang mendasari dari lagu baru Tia yang akan segera diluncurkan, yaitu “GOODBYE PRINCESS”.
Lagu ini dirancang untuk semua perempuan agar menjadi lebih kuat dengan merangkul diri mereka yang sesungguhnya.
Enam Episode Animasi Sinematik plus Seri Gambar Bergerak Inovatif sebagai Pembuka Lagu Baru “Goodbye Princess”.
Keenam episode animasi tersebut didasarkan pada perjalanan Tia di industri hiburan.
Setiap episode memiliki durasi 30 detik, yang terinspirasi oleh dongeng “putri” klasik.
Tiap episode juga melambangkan simbol dan gambar di dalamnya, untuk membentuk sebuah cerita yang penuh imajinasi dan sarat dengan ide-ide metamorfosis dan pemberdayaan diri.
Seri animasi ini bertujuan untuk menunjukkan tekad Tia untuk keluar dari stereotipe, melepaskan diri dari bias, menghindari hal-hal negatif, dan menjadi teladan untuk pemberdayaan perempuan.
Tim Animasi Pemenang Penghargaan di balik Seri Animasi tersebut
Terinspirasi oleh “GOODBYE PRINCESS”, kurator, ilustrator, dan penulis skrip dari seri animasi ini adalah tim pemenang penghargaan berbasis di Hong Kong yang menunjukkan kualitas, kreativitas, dan antusiasme yang luar biasa.
Sutradara dan Konsultan Proyek: Sunny Tang – sutradara animasi pemenang penghargaan dengan pengalaman lebih dari 20 tahun.
Sunny Tang telah memenangkan Best Animation Award dan the Best Editing Award dalam Hong Kong Mobile Film Festival, serta Best Digital Entertainment Award Gold Award dalam Hong Kong ICT Awards.
Berbagai penghargaan internasional yang diraih olehnya termasuk 23rd Japan TBS DigiCon6 – Merit Award dan 16th Japan TBS DigiCon6 – Regional Award untuk upaya pemberian penghargaan di Hong Kong.
Beberapa hasil karyanya di antaranya The Great Detective Sherlock Holmes – The Greatest Jail-Breaker, Teenage Mutant Ninja Turtles, Kung Fu Hustle, The Promise, Gatchman, dan Astro Boy.
Penulis skrip: Alex Lee – penulis skrip film In Broad Daylight dan seri televisi populer ViuTV yaitu ‘In Geek We Trust’.
Alex Lee juga menjadi sutradara untuk seri Ritalin, yang dikenal sebagai bagian dari 2021 Golden Horse Film Project Promotion’s Series Section.
Ilustrator: Mandy Mackenzie Ng – seniman berbakat Hong Kong dalam lukisan digital yang sedang naik daun.
Mahakaryanya adalah video musik ‘Moment’ oleh penyanyi Hong Kong, Terence Lam.
Aransemen oleh: Wan Pin Chu – komponis musik film yang tinggal di Hong Kong, juga seorang pemain erhu.
Wan Pin Chu dikenal dari karya musiknya untuk film animasi terlaris di Tiongkok, yaitu Nezha: Birth of the Demon Child.
Selain itu, dia juga menggubah musik untuk film blockbuster lainnya seperti Overheard 3, Wu Kong, Godzilla II: King of the Monsters, dan In Geek We Trust.
Anggota tim lainnya di antaranya Pengarah Eksekutif, Leo Cheung; Pengarah Animasi, Gloria Chan; Manajer Proyek, Gigi Leung, dan Produser Eksekutif, Sam Kong.
Memadukan Animasi 2D dengan Gambar Bergerak dan Still Photography dari Tia
Setiap episode akan diilustrasikan dan diuraikan lebih lanjut oleh poster tematik yang merangkum tema dan pesan yang ingin dikomunikasikan oleh Tia melalui setiap episode animasi.
Desain sinematik dari enam poster tersebut akan saling berhubungan satu sama lain dan akan dirilis di platform sosial Tia sehari setelah perilisan dari setiap animasi.
Secara inovatif, gambar bergerak dan fotografi Tia juga akan dirilis setelah setiap episode untuk memperkuat kisah yang ingin Tia ceritakan.
Citra fotografi dan gambar bergerak yang menampilkan Tia bertujuan untuk menciptakan kontras yang kuat antara animasi dan realitas.
Gambar bergerak dan fotografi dari episode pertama, “Falling in the Deep” akan menunjukkan Tia yang terendam sepenuhnya di bawah perairan.
Tim Kreatif Pemenang Penghargaan dari Seri Gambar Bergerak dan Fotografi
Sosok perencana di balik produksi gambar bergerak dan seri fotografi yang luar biasa ini adalah dua orang profesional kreatif terkemuka di dunia – Tony C. Miller sebagai Pengarah Kreatif, dan Kate Wynborne (yang terkenal di industri periklanan dan film internasional) sebagai Produser.
Tony C. Miller memiliki lebih dari 20 tahun pengalaman di dunia global dalam memproduksi iklan, video musik, film dokumenter, dan film.
Tony telah mengerjakan kampanye periklanan untuk berbagai merek seperti Versace, Dior, Chopard, Issey Miyake, dan Rolls Royce.
Tony juga telah dinominasikan untuk Best Video Q Award dan Best Video dalam Music Video Awards (MVA’s), juga telah mendapatkan pengakuan dalam Global Independent Film Awards dan New York Shorts International Film Festival 2020.
Kate Wynborne adalah seorang produser berpengalaman, dengan pengalaman lebih dari dua dekade dalam produksi video musik, iklan, dan mode di seluruh dunia.
Kate yang tinggal di Asia Tenggara dan telah mengelola produksi di berbagai negara, telah berpartisipasi dalam beberapa kampanye beranggaran besar bersama Apple, Versace, Nike, dan Facebook.
Kate juga bekerja bersama banyak sutradara terkenal seperti Tom Hooper (terkenal karena film Inggris The King’s Speech), serta artis papan atas lainnya.
Tanggal Perilisan Resmi:
Animasi Episode 1: 11 Nov 2022
Poster Episode 1: 12 Nov 2022
Gambar bergerak & fotografi Episode 1: 14 Nov 2022
#Animasi Episode 2 akan dirilis pada tanggal 15 Nov 2022. ***
Baca Artikel lainnya di Google News INTREND.ID
Praz Teguh Pamit dari PWK Podcast: Akhir Era Tiga Tahun yang Membekas
Iqbaal Ramadhan Gantikan Tria sebagai Vokalis The Changcuters di R-I Fest Jakarta