DPR RI Berikan Persetujuan Laksamana Yudo Margono sebagai Panglima TNI Gantikan Jenderal Andika Perkasa
INTREND.ID – DPR RI resmi menyetujui Laksamana Yudo Margono sebagai Panglima TNI pengganti Jenderal Andika Perkasa.
Laksamana Yudo Margono merupakan nama usulan sebagai calon tunggal Panglima TNI dari Presiden Joko Widodo.
Persetujuan DPR RI terhadap Laksamana Yudo Margono tersebut disampaikan dalam Rapat Paripurna DPR RI Ke-12 Masa Persidangan II Tahun Sidang 2022-2023 yang disiarkan langsung melalui kanal Youtube DPR RI.
Agenda laporan Komisi I DPR RI terhadap hasil uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) terhadap Laksamana TNI Yudo Margono sebagai calon Panglima TNI yang dilanjutkan dengan pengambilan keputusan, di Jakarta, Selasa 13 Desember 2022.
Rapat membahas agenda tunggal yakni keputusan tingkat dua pengesahan Yudo sebagai calon Panglima TNI.
Rapat paripurna pengesahan Yudo dihadiri total 356 dari 575 anggota dewan.
Dengan rincian 21 hadir fisik dan 195 hadir secara daring. Sisanya, sebanyak 140 anggota menyatakan izin.
Rapat tersebut digelar di Ruang Rapat Paripurna, Gedung Nusantara II, Komplek Parlemen sekitar pukul 9.30 WIB.
Memimpin Rapat Paripurna Ketua DPR RI, Puan Maharani, menyampaikan persetujuan hasil uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) yang dilakukan Komisi I DPR terkait pergantian Panglima TNI itu.
Diawali laporan dari pimpinan Komisi I DPR terkait pemilihan Laksamana Yudo dan pemberhentian dengan hormat Jenderal TNI Andika Perkasa sebagai Panglima TNI.
“Laporan Komisi I DPR RI atas Hasil Uji Kelayakan (fit and proper test) Calon Panglima TNI tentang pemberhentian dengan hormat Jenderal TNI Andika Perkasa dari jabatan Panglima TNI dan persetujuan untuk menetapkan pengangkatan Laksamana TNI Yudo Margono sebagai Panglima TNI, apakah dapat disetujui?” kata Puan.
“Setuju,” jawab anggota dewan secara serentak. Usai persetujuan, Puan mengucapkan selamat kepada Laksamana Yudo.
Puan berharap agar Laksamana Yudo dapat menjalankan tugasnya dengan amanah dan penuh tanggung jawab.
“Pimpinan Dewan mengucapkan selamat kepada Calon Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, semoga dapat menjalankan tugas dalam memimpin TNI dan melaksanakan kebijakan pertahanan negara dengan penuh tanggung jawab dan amanah,” kata Puan Maharani.
Usai sidang Paripurna, Puan Maharani mengungkapkan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono tinggal selangkah lagi menjadi Panglima TNI menggantikan Jenderal Andika Perkasa.
Puan berharap nantinya Laksamana TNI Yudo Margono mampu membawa kinerja institusi TNI semakin baik dalam mengemban tugasnya memperkuat dan menjaga NKRI setelah disahkan DPR RI untuk ditetapkan sebagai Panglima TNI.
“Menjalankan tugasnya secara amanah dan memperkuat, memperbesar dan menyatukan NKRI dengan sebaik-baiknya dan mengayomi, serta bisa membuat negara serta rakyat Indonesia semakin baik ke depan,” kata Puan Maharani, dalam konferensi pers usai Rapat Paripurna di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa 13 Desember 2022.
Tidak hanya bagi masa depan TNI, Puan berharap kinerja baik Yudo dalam memimpin Panglima TNI mampu membawa imbas baik pula bagi masa depan seluruh rakyat Indonesia.
“Karena tentu tugas dari Panglima TNI yang baru ini akan sangat banyak sekali yang harus dilakukan. Bukan hanya meneruskan apa saja yang sudah dilaksanakan, tapi juga bagaimana memperbaiki dan memperkuat hal-hal yang terus harus dijalankan untuk bangsa dan negara,” ujarnya.
Laksamana Yudo Margono sampaikan terima kasih kepada DPR RI atas persetujuannya untuk ditetapkan sebagai Panglima TNI.
Laksamana Yudo juga menyatakan komitmen untuk menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya.
“Tentunya saya akan melaksanakan tugas Panglima TNI dengan penuh rasa tanggung jawab sesuai yang dikehendaki masyarakat,” kata Laksamana Yudo Margono.
Sebelumnya, Jumat 2 Desember 2022, Komisi I DPR RI menyetujui pencalonan Laksamana TNI Yudo Margono sebagai Panglima TNI menggantikan Jenderal TNI Andika Perkasa.
Laksamana TNI Yudo Margono telah menjalani rangkaian uji kelayakan dan kepatutan calon Panglima TNI.
“Setelah mempertimbangkan pandangan fraksi dan anggota, maka Komisi I DPR RI memberikan persetujuan pengangkatan Laksamana Yudo Margono sebagai Panglima TNI,” kata Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid di Komplek Parlemen, Jakarta.
Meutya menyatakan persetujuan itu berdasarkan hasil kesimpulan rapat internal komisi I DPR RI.
Seluruh fraksi menyatakan setuju pengangkatan Laksamana Yudo Margono sebagai Panglima TNI, sehingga dalam rapat internal Komisi I DPR tidak dilakukan pemungutan suara atau “voting”.
Proses verifikasi faktual pun dilakukan Komisi I DPR RI dengan mendatangi kediaman dinas Laksamana Yudo di kawasan Jakarta Pusat pada Jumat 2 Desember 2022. ***
Baca Artikel lainnya di Google News INTREND.ID