INTREND.ID – Kabar gembira bagi para penggemar karena Trailer One Piece untuk series Live Action One Piece anime legendaris telah dirilis Sabtu, 22 Juli 2023.
Antusiasme para penggemar pun meluap setelah menyaksikan aksi menarik yang ditampilkan dalam trailer One Piece.
Akun Youtube @Deanbellades menuliskan, “Sumpah gua bukan kaum mendang mending tapi dari trailernyaa kualitas nihh series gilaa sihhh, buat fans sejati one piece merinding sii pastiii.”
Akun lainnya, @alreza27yearsago82, menuliskan, “sebagai pembaca manga One Piece dari tahun 2000 awal, penonton setia dari RCTI, GlobalTV, sampai TV China. melihat Oda Sensei mewujudkan salah satu masterpiece dalam bentuk live action adalah salah satu kebahagiaan terbesar sekaligus nostalgic dalam hidup. untuk segi CGI, melihat efek buggy dan gatling gun luffy seperti di trailer saja sudah beyond my expectation.”
Trailer One Piece Live Action ini berdurasi hampir 12 menit. Trailer One Piece ini diunggah di kanal YouTube berjudul ONE PIECE | Trailer Resmi | Netflix di Netflix Indonesia.
Hal ini langsung mencuri perhatian para penggemar. Di bawah arahan sutradara yang berbakat, series Live Action One Piece akan tayang pada tanggal 31 Agustus mendatang.
Bukan hanya desain karakter yang memukau, trailer ini juga menyajikan berbagai momen emosional yang begitu mencengangkan, diselingi dengan adegan-adegan action yang menegangkan.
Salah satu momen yang mengundang perasaan nostalgia adalah ketika kru bajak laut Topi Jerami masih berlima melawan bajak laut yang harga kepalanya tak lebih dari 20 juta.
Tidak hanya itu, adegan penyalaman topi jerami yang kena mie juga membangkitkan kenangan masa kecil para penonton yang telah lama menyaksikan petualangan Monkey D. Luffy dan kawan-kawan.
Namun, salah satu hal yang menjadi sorotan adalah “fan service” yang bertebaran dalam trailer tersebut.
Pihak tim produksi tampaknya sangat memperhatikan detail dan kesetiaan pada materi adaptasi aslinya, sehingga momen-momen penting yang ada dalam anime juga terwujud dalam Live Action dengan sangat apik.
Bagi para penggemar setia, momen-momen seperti Luffy yang memberikan topi jerami kepada krunya yang sedang menangis dengan sangat menyentuh. Hal ini menjadi salah satu bentuk penghargaan bagi para fans dan membuktikan dedikasi tim produksi dalam menciptakan adaptasi yang setia dan autentik.
Namun, ada juga beberapa pihak yang memberikan kritik terhadap desain karakter salah satu karakter antagonis, yaitu Arlong. Beberapa penonton merasa desainnya kurang sesuai dengan ekspektasi dan lebih mengarah pada karakter konyol.
Namun, harapan masih terpancar dengan akting yang diharapkan bisa membantu mengatasi beberapa kekurangan desain tersebut.
Sebagai bentuk kejujuran dari pihak Oda, sang kreator One Piece, dalam sebuah pernyataan resmi, ia mengakui bahwa tidak semua orang akan puas dengan adaptasi ini.
Ia memahami bahwa tidak semua modifikasi yang dilakukan oleh tim produksi akan diterima dengan baik oleh semua penggemar. Namun, Oda berharap bahwa para penggemar tetap memberikan kesempatan bagi series Live Action ini untuk menampilkan daya tariknya.
Meskipun trailer telah memberikan gambaran positif bagi sebagian besar penggemar, banyak yang menyadari bahwa penilaian akhir tetap harus dilakukan setelah series ini resmi tayang.
Semua aspek dari akting hingga desain karakter akan menjadi sorotan para penggemar saat episode pertama akhirnya ditayangkan.
Dengan harapan tinggi dan rasa optimisme yang semakin berkobar, para penggemar tinggal menunggu tanggal tayang 31 Agustus 2023 untuk menyaksikan bagaimana petualangan Topi Jerami menggelar aksi spektakuler dalam series Live Action One Piece.
Semoga series ini dapat memberikan kepuasan bagi semua penggemar dan menghadirkan pengalaman baru yang tak terlupakan.
Tentang One Piece
Munculnya Trailer One Piece membuat para penggemar menelusuri apa itu One Piece. “One Piece” adalah manga dan anime yang dikarang oleh Eiichiro Oda yang telah menjadi salah satu seri paling populer dan sukses dalam sejarah. Berikut adalah sepuluh poin utama tentang “One Piece”:
Dunia dan Latar Belakang: Cerita “One Piece” berlangsung di dunia fiksi yang penuh dengan pulau-pulau misterius dan beragam kebudayaan. Latar belakangnya adalah era bajak laut, di mana para bajak laut berlomba-lomba mencari harta karun legendaris yang dikenal sebagai “One Piece.”
Protagonis Utama: Tokoh utama dalam cerita ini adalah Monkey D. Luffy, seorang pemuda yang memperoleh kekuatan buah iblis yang membuat tubuhnya menjadi karet setelah tanpa sengaja memakannya. Luffy bermimpi menjadi Raja Bajak Laut dan menemukan harta karun legendaris di Raftel, Pulau One Piece.
Karakter Lain: Selain Luffy, ada juga anggota kru bajak lautnya yang setia, seperti Zoro, seorang ahli pedang yang selalu mengenakan bandana; Nami, navigator hebat; Usopp, penembak jitu berbakat; Sanji, koki jenius; Chopper, dokter antropomorfik; Robin, ahli sejarah dan arkeologi; Franky, ahli teknik; dan Brook, seorang musisi.
Yonko dan Angkatan Laut: Di dunia “One Piece,” terdapat empat bajak laut paling kuat yang dikenal sebagai Yonko, yang memiliki pengaruh besar di Grand Line. Sementara itu, Angkatan Laut adalah kekuatan pemerintahan utama yang berusaha untuk menumpas bajak laut.
Buah Iblis: Salah satu elemen menarik dalam “One Piece” adalah buah iblis, buah misterius yang memberikan kekuatan supernatural kepada orang yang memakannya. Namun, orang yang memakan buah iblis tidak akan bisa berenang seumur hidupnya.
Grand Line dan Calm Belt: Grand Line adalah lautan berbahaya dan misterius yang menjadi pusat perjalanan Luffy dan kru. Di sisi lain, Calm Belt adalah daerah laut yang dikelilingi oleh monster laut raksasa, dan menjadi hambatan bagi para petualang.
Pertarungan Epik: “One Piece” dikenal dengan pertarungan epik dan kreatif. Setiap anggota kru Luffy memiliki keahlian dan kekuatan unik, dan pertarungan melawan musuh-musuh kuat selalu menarik untuk diikuti.
Pesan Tema: Di balik petualangan dan pertarungan, “One Piece” juga mengandung pesan tema tentang persahabatan, impian, kepercayaan, dan mencari arti dari hidup. Cerita ini mengeksplorasi nilai-nilai moral yang mendalam.
Popularitas dan Pengaruh: “One Piece” telah menjadi salah satu manga dan anime paling sukses sepanjang masa. Karya Eiichiro Oda ini telah mendapat banyak penghargaan dan memiliki penggemar setia di seluruh dunia.
Durasi dan Progres Cerita: Sejak debutnya pada tahun 1997, “One Piece” terus berlanjut hingga kini. Durasi cerita yang panjang ini memungkinkan para pembaca dan penonton untuk menyaksikan pertumbuhan dan perkembangan karakter secara mendalam.
Susunan produksi “One Piece” mencakup beberapa elemen yang memastikan terciptanya manga dan anime tersebut. Berikut adalah susunan produksi yang umum untuk “One Piece”:
Penulis dan Ilustrator: Eiichiro Oda adalah pencipta, penulis, dan ilustrator utama dari manga “One Piece.” Ia bertanggung jawab untuk mengembangkan alur cerita, merancang karakter, dan menggambar ilustrasi untuk setiap bab.
Manga: Proses produksi dimulai dengan pembuatan manga, yakni versi cetak dari cerita “One Piece.” Eiichiro Oda menggambar setiap halaman dan bab manga secara manual, atau mungkin menggunakan bantuan staf untuk mengisi tugas tertentu.
Penerbit Manga: “One Piece” diserialkan di majalah Weekly Shonen Jump, yang diterbitkan oleh Shueisha. Sebagai penerbit, Shueisha berperan dalam menyediakan platform bagi karya Oda dan melakukan proses editorial untuk memastikan kualitas dan kesesuaian dengan target pembaca.
Editor: Eiichiro Oda bekerja sama dengan seorang editor yang bekerja di Shueisha. Editor ini bertanggung jawab untuk memberikan masukan kreatif, membantu mengembangkan alur cerita, dan memastikan bahwa jadwal serialisasi tetap teratur.
Anime: “One Piece” juga diadaptasi menjadi serial anime. Anime ini diproduksi oleh Toei Animation, yang mengambil alur cerita dari manga dan menghidupkannya dalam bentuk animasi. Toei Animation juga merancang adegan dan memberikan suara kepada karakter.
Sutradara Anime: Setiap episode anime memiliki sutradara yang bertanggung jawab atas penggarapan visual dan pengarahannya. Sutradara ini bekerja sama dengan tim produksi untuk mengawasi setiap aspek produksi dari desain karakter hingga animasi.
Seiyuu (Pengisi Suara): Pengisi suara (seiyuu) berperan dalam memberikan suara kepada karakter dalam versi bahasa Jepang. Para seiyuu ini membawa kehidupan dan kepribadian karakter melalui dialog dan ekspresi suara.
Musik: “One Piece” memiliki musik latar yang mengiringi aksi dan suasana dalam anime. Musik ini meliputi lagu pembuka, lagu penutup, dan musik latar lainnya yang menciptakan nuansa cerita.
Produksi dan Animasi: Tim produksi dan animasi bekerja sama untuk menghasilkan setiap episode anime. Mereka merancang latar belakang, menganimasikan gerakan karakter, dan menyusun seluruh episode agar sesuai dengan standar kualitas yang diinginkan.
Pemasaran dan Distribusi: Setelah produksi selesai, manga dan anime “One Piece” akan didistribusikan di Jepang dan di seluruh dunia melalui berbagai platform seperti stasiun TV, situs web streaming, DVD, dan Blu-ray. Pemasaran juga dilakukan untuk mempromosikan karya ini kepada khalayak yang lebih luas. ***
