Alasan Google Doodle Hari Ini Merayakan Danau Toba Sebagai Geopark Global UNESCO
INTREND.ID – Google Doodle hari ini Kamis 31 Agustus 2023 yaitu merayakan Danau Toba. Danau Toba berada di Pulau Sumatera, tepatnya di Sumatera Utara, Indonesia.
Danau Toba termasuk danau kawah terbesar di dunia dan salah satu danau terdalam di dunia.
Danau Toba juga memiliki pemandangan yang indah Danau Toba merupakan rumah bagi Geopark Global Unesco pada hari ini di tahun 2020.
“Danau Toba ditetapkan sebagai Geopark Global UNESCO. Dalam merayakan Danau Toba, penting juga untuk mengenal masyarakat adat Batak Toba yang merupakan penduduk asli danau tersebut,” demikian Google mengungkapkan alasan pemuatan Google Doodle hari ini dengan Danau Toba.
Danau Toba memiliki sejumlah daya tarik. Antara lain, desa-desa tradisional mereka yang dipenuhi pasar lokal dan rumah-rumah yang indah.
Keunikan ini menarik pengunjung yang ingin tahu dari berbagai penjuru. Di desa-desa itu, umum untuk melihat tarian tradisional seperti Tor-Tor dan souvenir ukiran kayu asli.
Danau Toba resmi diakui sebagai geopark global UNESCO pada sidang ke-209 Dewan Eksekutif UNESCO di Paris, Prancis, Selasa 2 Juli 2020.
Dalam sidang tersebut, Danau Toba Geopark secara resmi dinyatakan sebagai anggota jaringan global geopark UNESCO.
Penetapan Danau Toba sebagai geopark global UNESCO merupakan pengakuan atas nilai geologi, lingkungan, dan budaya unik dari kawasan ini, serta komitmen untuk melestarikan dan mengelola warisan alam dan budayanya.
Ini juga menjadi kebanggaan bagi Indonesia, khususnya Sumatera Utara, yang memiliki Danau Toba sebagai salah satu aset alam berharga.
Danau Toba merupakan geopark global UNESCO yang terletak di Sumatera Utara, Indonesia. Danau Toba adalah danau vulkanik yang terbentuk dari letusan gunung berapi supervulkan dan memiliki ukuran yang sangat besar.
Berikut ini adalah uraian tentang Danau Toba sebagai geopark global UNESCO:
Keunikan Geologis
Danau Toba terbentuk dari kaldera besar yang dihasilkan oleh letusan gunung berapi supervulkan yang sangat besar sekitar 74.000 tahun yang lalu. Letusan ini mengakibatkan runtuhnya bagian atas gunung berapi dan pembentukan kaldera dengan diameter sekitar 100 kilometer. Kejadian ini dianggap sebagai salah satu letusan gunung berapi terbesar yang tercatat dalam sejarah geologi bumi.
Ukuran dan Kedalaman
Danau Toba adalah danau alami terbesar di Indonesia dan juga salah satu danau alami terbesar di dunia. Danau ini memiliki panjang sekitar 100 kilometer, lebar maksimum sekitar 30 kilometer, dan kedalaman mencapai lebih dari 500 meter.
Pulau Samosir
Di tengah Danau Toba terdapat Pulau Samosir, yang terbentuk sebagai pulau di tengah kaldera. Pulau ini merupakan pusat kebudayaan Batak Toba dan menjadi tujuan wisata populer.
Keberagaman Hayati
Kawasan Danau Toba dan sekitarnya memiliki keberagaman hayati yang penting, termasuk jenis-jenis tumbuhan dan hewan endemik yang hanya ditemukan di daerah ini.
Kegiatan Geologi Aktif
Meskipun letusan supervulkan terjadi ribuan tahun yang lalu, aktivitas geologi tetap ada di sekitar Danau Toba. Terdapat aktivitas geotermal dan fenomena geologi lainnya yang menjadi fokus penelitian dan pemahaman.
Keindahan Alam
Danau Toba dikelilingi oleh pegunungan dan pemandangan alam yang indah. Lingkungan alaminya menjadi daya tarik bagi wisatawan lokal maupun internasional.
Pentingnya Keberlanjutan
Sebagai geopark global UNESCO, Danau Toba diakui atas nilai pentingnya dalam kaitannya dengan sejarah geologi dan keberlanjutan lingkungan. Perlindungan dan pelestarian kawasan ini menjadi fokus utama untuk memastikan keindahan dan nilai geologisnya tetap lestari.
Pendidikan dan Penelitian
Danau Toba Geopark menyediakan peluang bagi pendidikan dan penelitian dalam berbagai bidang ilmu, seperti geologi, ekologi, dan budaya lokal.
Pengembangan Ekonomi Lokal
Status geopark global UNESCO memberikan peluang untuk pengembangan ekonomi lokal melalui sektor pariwisata yang berkelanjutan, yang dapat memberikan manfaat bagi masyarakat setempat.
Pengakuan UNESCO
Danau Toba resmi diakui sebagai geopark global UNESCO dalam upaya untuk melestarikan dan menghormati nilai geologi dan keberlanjutan wilayah ini.
Danau Toba sebagai geopark global UNESCO memberikan penghargaan pada nilai-nilai geologis, lingkungan, dan budaya unik dari kawasan ini. Ini juga mencerminkan upaya pelestarian dan pengelolaan yang penting untuk menjaga warisan alam dan budaya untuk generasi mendatang.