Kominfo Buka Blokir PayPal, Valve Corp, dan Yahoo
InTrend.ID – Informasi terbaru Kominfo buka blokir PayPal, Valve Corp, dan Yahoo.
Kominfo sampaikan pengumuman tersebut melalui akun media sosialnya, Twitter Kementerian Kominfo, Selasa 2 Agustus 2022.
“Berikut ini update status terkini mengenai Pendaftaran Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) pada beberapa PSE Lingkup Privat meliputi PayPal, Valve Corp, dan Yahoo,” demikian keterangan tertulis bersama pengumuman Kominfo tersebut.
Sebelumnya, Kementerian Komunikasi dan Informatika atau Kominfo telah melakukan pemblokiran akses terhadap PSE lingkup privat.
Pemblokiran itu dilakukan dengan alasan bahwa PSE tidak melakukan pendaftaran kepada pemerintah melalui Kementerian Kominfo.
Warganet kemudian merespon kebijakan tersebut dan memberikan sejumlah reaksi di laman media sosial.
Pasalnya, pemblokiran akses terhadap PSE yang belum mendaftar itu berakibat terputusnya akses warga pengguna layanan PSE.
Sebut saja Paypal yang merupakan satu instrumen transaksi digital saat ini.
Pun demikian dengan layanan Yahoo yang telah menjadi sarana warganet untuk pelbagai kepentingan.
Sehingga dalam beberapa hari warganet Tanah Air memberikan reaksi dengan menggulirkan tagar #BlokirKominfo.
Setelah dibukanya kembali akses terhadap layanan digital tersebut warganet memberikan respon. Terutama setelah Kominfo buka blokir Paypal Valve Copr dan Yahoo
Antara laindari Kikicianjur @kikicianjur, “Nah gitu donk pak..jadi tenang..kerja tenang berburu dolar lg, kita mah diem2 membantu perekonomian negara tercinta ini pak. hasilin dollar buat belaja produk lokal..cuma kita mah diem2 aja. ga kelihatan. mudah2n ga ada trouble lg pak,” katanya.
Warganet lainnya juga merespon pembukaan blokir tersebut, atau dalam bahasa Kominfo, normalisasi PSE.
Yaqeen Mohammad Noor @bungyaqeen Harusnya Kemenkominfo itu jemput bola kepada aplikasi/website yang diakses masyarakat. Jangan asal blokir aja,” katanya.
Sementara itu masih ada netizen atau warganet yang mempertanyakan nasib beberapa aplikasi digital lainnya.
Sorajima Anzu @sorajimaanzu, “Github gimana pak? Stack overflow juga? Situs situs lain buat para developer juga gimana pak? Katanya mau nyuruh “Anak Bangsa” yang buat tapi alatnya gimana?” ***
Baca Artikel lainnya di Google News.
